Sunday, July 7, 2013

Indofood Dorong Pertumbuhan Lewat Akuisisi

Setelah menyelesaikan 3 akuisisi di pertengahan pertama tahun ini, Indofood Sukses Makmur, Tbk (INDF)  masih menyimpan capex sekitar Rp 4 triliun dari sekitar Rp 7 triliun yang dianggarkan pada tahun ini. Sementara itu kas yang tercatat masih Rp 12,86 triliun, jauh lebih banyak daripada target capex.

Direktur Utama INDF, Anthoni Salim, mengatakan sekitar 40% dari dana belanja modal akan digunakan perseroan untuk mengembangkan divisi agribisnis perseroan.  Grup Indofood sendiri berencana membangun 5 pabrik pengolahan kelapa sawit dan perluasan dua unit pabrik yang selama ini dimiliki perseroan. Dana belanja modal untuk divisi agribisnis juga akan digunakan perseroan untuk menambah jumlah lahan perkebunan kelapa sawit dan sisanya untuk belanja modal di divisi tersebut.

Sedangkan 28% dari dana belanja modal atau sekitar Rp2 triliun akan digunakan untuk pengembangan divisi bogasari dan produk konsumen bermerek (consumer brand product/CBP). Adapun sisa dana belanja modal akan digunakan untik divisi distribusi perseroan.
Akuisisi Indofood dan Entitas Anak pada tahun 2013

Tahun ini saja, Indofood sudah menuntaskan 3 akuisisi yang semuanya adalah untuk memperkuat divisi produk-produk konsumennya.

AFN melihat perkembangan Indofood ini sangat baik karena 3 hal:
1. Ekspansi ini didanai dengan arus kas yang cukup dan posisi kas yang baik.
2. Indofood tetap dapat mempertahankan imbal hasil atas ekuitasnya di atas 15%, yang artinya semua akuisisi Indofood dilakukan dengna memperhatikan kepentingan pemegang sahamnya.
3. Indofood melakukan akuisisi lewat kepemilikan minoritas atau partnership. Ini merupakan taktik yang baik untuk mengurangi risiko di dalam kondisi persaingan yang tidak terlalu dipahami dan tidak dapat dikelola secara mandiri oleh Indofood. 


INDF: Pergerakan harga saham

No comments:

Post a Comment