Monday, February 10, 2014

Bumi Serpong Damai Akuisisi Epicentrum Walk



Jakarta, 11 Februari 2014 – PT Bumi Serpong Damai, Tbk (BSDE) membeli ruang komersil di Epicentrum Walk, Rasuna Epicentrum, dari PT Bakrie Swasakti Utama (BSU), anak usaha milik PT Bakrieland Development, Tbk (ELTY). Epiwalk diperkirakan bisa menambah pemasukan bagi recurring income BSDE senilai Rp 25 miliar hingga Rp 30 miliar per tahun.

Total investasi untuk area ini adalah Rp 297 miliar dan dibiayai oleh kas internal Bumi Serpong Damai. Sampai dengan 30 September 2013, posisi kas perusahaan masih sangat tebal di Rp 3,82 triliun.

Total area yang dibeli oleh Bumi Serpong adalah 14.850 m2 dimana area yang dapat disewakan sebesar 10.722 m2. Tingkat okupansi 85% dengan penyewa-penyewa yang memiliki kredibilitas bagus, termasuk Farmer Market, Ming Restaurant, Electronic City dan Avara Lounge sebagai anchor tenants.

Bakrie Swasakti sendiri telah mengoperasikan area tersebut sejak 2010 dan memperoleh gross rental yield sebesar 8,5%  per tahun. Gross rental yield adalah pendapatan kotor sewa dibagi dengan harga pembelian kotor. Tingkat sewa yang dikenakan selama ini berkisar antara Rp 85.000 – 350.000/ bulan/m2. 

Pembelian ini seiring dengan strategi Bumi Serpong yang akan makin meningkatkan porsi pendapatan berulangnya (recurring income) menuju proporsi 20:80 dalam waktu 5 tahun, dimana 20% adalah pendapatan berulang.  Sekarang pendapatan berulang sudah 15% dari total pendapatan perusahaan yang sampai akhir September mencapai Rp 4,22 triliun atau naik 60,5% dibandingkan periode yang sama tahun 2012.

Sebelumnya, Bumi Serpong juga telah membeli saham PT Plaza Indonesia Realty yang akan memberikan tambahan laba bersih kepada BSDE sebesar kira-kira Rp 15 miliar per tahun.

Akibat akuisisi aset yang agresif serta pengembangan bisnis yang baik, saham BSDE selama tahun 2014 terus menjadi saham berkapitalisasi pasar terbesar untuk sektor properti, dan telah menjadi lirikan banyak investor asing.